Puisi
Mang
By Mila Rahman
Mang, panggilanku
Aku
kangen pada semua hal..
Kangen
pada semua orang...
Karena
sepi
Tiada
bertepi
Tanpa
kehadiran bulan juga
matahari
di
kelasku
Kembali
Setiap
hari
Aku
menanti..
Bintang
pun jadi saksi kerinduan ku ini...
Bu Kau kukasihi..
Tolonglah
sampaikan pada bulan dan matahari..
Cepatlah
datang..
Gantikan
hari
Saya
takut rindu ini membawa hati pergi..
Ibu..Bukan guru
Tahun
ajaran baru telah mulai..
Mengapa
ibu guru tak pernah hadir lagi..
Kumenunggumu
setiap waktu..
Tahukah
ibu
Senyum
dan marahmu sangat kurindu
Setelah
matahari
Bulan
pun tlah pergi
Sekarang
engkau pun juga pergi...
Tahukah,
engkaulah ibu guru
jantung
hatiku..
Bila
kehilangan matahari dan bulan..
Ku
hanya menangis
Saat
senyum ibu tiada hadir lagi
Merapuh
diriku
Gelap
hariku
Tercerabut
sukmaku
Mengapa
semua pergi
Meninggalkan
diriku
Seakan
diriku pasir
Pecah
tercerai
Ombak
menerpa tanpa peduli
Pasir
kembali tiada arti
Lalu
siapa lagi yang peduli
Semua
orang mementingkan diri
Tanpa
menoleh lagi
Apakah
namaku Mang
Aku
sudah lupa lagi
#Tugas Kelas Membuat Blog"
aleepenaku.com
8 komentar untuk "Puisi"
Silakan berkunjung ke laman blog saya: djawamadura.blogspot.com